METROklik – Kendati hujan telah mengguyur Kota Tomohon belakangan ini, ternyata belum mampu meningkatkan debit air yang dikelola PDAM Kota Tomohon.
Hal ini sebagaimana dikatakan Direktur PDAM Tomohon Adrian Ngenget pada media METROklik.com, Kamis (14/12/2023).
“Walaupun sudah musim hujan, tapi dengan relatif hujan yang hanya 1-2 jam belum meningkatkan debit air secara signifikan. Apalagi Tomohon biasanya hujan lokal, kadang kala hujan di area satu tapi di area lainnya tidak,” ujarnya.
Kendati begitu, lanjut dia, PDAM Kota Tomohon tetap berupaya mengoptimalkan pelayanan air bersih kepada masyarakat pelanggan. “Persoalan distrbusi air bersih yang mengalami gangguan, tak lain disebabkan oleh menurunnya debit air di beberapa sumber mata air,” jelas Ngenget
Dia mengatakan, guna mengatasinya, di Rurukan misalnya, suplay air bersih dilakukan menggunakan tangki air. Strategi lain yang dilakukan PDAM, mengkoneksikan jaringan pipa dari sumber mata air yang mengalamai penurunan debit dengan mata air Malimbukan.
“Meski debitnya juga menurun namun kapasitasnya besar sehingga ketika dikoneksikan, distrubsi air bisa sedikit teratasi,” ucapnya.
Konsekuensi dari kebijakan itu, lanjut Ngenget, ditempuh kebijakan pembagian jam pelayanan air bersih. “Tapi setiap hari tetap ada pelayanan,” tukasnya.
Ngenget menambahkan, untuk sumber mata air Sineleyan, PDAM melakukan perbaikan jaringan instalasi pipa. “Ketika bisa diperbaiki pasti akan terbantukan distribusi air bersih. Maka dari itu pelayanan air PDAM terus berupaya ditingkatkan,” ungkapnya. (hep)
