METROklik Amurang – Dalam menghadapi Pandemi Coronavirus atau Covid-19. Palang Merah Indonesia (PMI) Minahasa Selatan (Minsel) memaksimalkan penyemprotan cairan disinfektan untuk mencegah dan memutuskan mata rantai virus mematikan tersebut.
Ketua PMI Minsel dr Michaela Elsiana Paruntu (MEP) mengatakan, aksi kemanusiaan dengan melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas umum. Seperti sekolah, rumah ibadah, perkantoran, pasar, dan tempat yang bisa dijangkau.
“Iya, semua kegiatan yang dijalankan itu atas keputusan saya sebagai ketua. Dimana juga ada arahan dari Ketua Umum PMI Pak Jusuf Kalla agar PMI harus bergerak aktif, yang boleh dikerjakan secara bersama-sama dengan para pengurus PMI bahkan orang-orang yang sukarela ikut mau membantu kami,” ujar MEP, Minggu (29/03/2020).
Dikatakannya, ini baru sebagian kecil dari segala rencana untuk membantu Pemerintah Kabupaten Minsel dalam menghadapi wabah Covid-19. “Kami mungkin tak banyak omong, kami kerja nyata saja, yang terpenting masyarakat boleh memahami dengan benar tentang Covid 19 dan bagaimana cara mencegahnya,” ungkapnya.
Lanjut MEP, PMI bekerja mandiri, bila ada yang minta bantuan segera membantu tanpa pamrih. Kalau ada yang butuh cairan disinfektan silahkan minta ke PMI, akan berikan. “Kalau ada butuh untuk disemprotkan disinfektan, PMI Minsel siap melayani,” ujarnya.
Dia menambahkan, PMI bekerja dengan hati yang tulus, dan yang terpenting semua masyarakat terlayani. Saat ini permintaan untuk penyemprotan disinfektan banyak, maka PMI pun mengatur jadwal agar semua bisa dilayani.
“Untuk masker kami masih menunggu dalam perjalana. Tapi itu pribadi dari saya. Dibeli dengan dana sendiri, bukan dana PMI. Nanti juga akan dibagi hand sanitizer kalau sudah ada, tapi saat ini masih belum sampai,” paparnya.
Tapi, lanjut MEP, sebelum dibagi ke masyarakat, akan prioritas diberikan ke tenaga medis dulu, baru dibagi-bagikan ke masyarakat. Dan saat harap bisa terjangkau untuk semua masyarakat Minahasa Selatan. [denry]
Editor : Gaudentius
