“Ilustrasi”
METROklik – Seorang bocah mungil perempuan, sebut saja Melati berusia 4 tahun, yang tinggal di salah satu kelurahan di Kecamatan Wanea, Kota Manado, mengaku pada ibunya jika kemaluannya telah ditusuk pakai jari oleh seseorang.
Pelakunya adalah lelaki berinisial RB, warga Kecamatan Tuminting, Kota Manado. Mendengar pengakuan polos putrinya, sang ibu (pelapor) langsung mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Manado, untuk melaporkan perbuatan RB.
Informasi yang diperoleh berdasarkan laporan polisi, dugaan kasus cabul tersebut terjadi sejak Februari 2021. Belakangan korban sering mengeluh pada pelapor jika kemaluannya sering terasa sakit di saat buang air kecil. Sang ibu langsung memeriksa kemaluan korban, ternyata ada luka lecet, dan di celana dalam korban terdapat noda darah.
Disaat itu pelapor langsung menanyai pada putrinya, ada apa sebenarnya sehingga kemaluan Melati terasa sakit. Tapi Melati hanya menjawab, cuma sakit saja.
Selanjutnya ketika Melati membuang air besar, pelapor memperhatikan di kemaluan putrinya ada hal yang aneh. Disaat itu pelapor kembali bertanya pada putrinya, apakah ada orang lain yang pernah memegang kemaluan Melati. Dengan polos Melati mengaku jika kemaluannya telah ditusuk pakai jari oleh lelaki RB.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin SHut SIK, ketika dikonfirmasi Rabu (30/06/2021) membenarkan adanya laporan tersebut. (gau)
<
