METROklik – Seorang lelaki Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berusia 62 tahun, warga Kota Tomohon yang meninggal di RSUP Prof Kandou, Manado Jumat (03/04/2020), langsung dimakamkan menggunakan protap pemakaman Covid-19.
Tim Surveilans, Satgas Covid-19 Sulut Arthur Tooy, saat jumpa pers, Jumat (03/04/2020) malam, membenarkan hal tersebut. “Penyebab kematian masih belum bisa dibeberkan,” ujarnya.
Namun, lanjut dia, berdasarkan riwayat dari PDP tersebut, ada penyakit bawaan yakni kekurangan nutrisi dan jantung. Sementara untuk perjalanan, yang bersangkutan sama sekali tidak pernah ada riwayat perjalanan ke luar negeri maupun daerah terpapar virus corona.
“Pasien tersebut dirujuk dari salah satu rumah sakit di Tomohon dan dirawat di RS Kandou dengan keluhan sesak nafas. Pasien sendiri sudah dilakukan pengambilan sampel dengan cara swab. Namun, sampel tersebut belum ada hasil karena masih menunggu dari Jakarta,” terangnya.
Dia menambahkan, karena belum keluarnya hasil tes swab tersebut, akhirnya pemakaman PDP dilakukan sesuai dengan protap penangan pasien COVID-19. [gau]
