Di Malper Sampah tak Diangkat Lagi, Retribusi Tetap Ditagih Pemkot Manado

0
833

METROklik – Warga di Perumahan Malalayang Permai (Malper), Kelurahan Malalayang II, Lingkungan V Kota Manado, mengeluhkan sampah yang sudah sebulan tidak diangkat, hingga Rabu (14/04/2021).

Ironisnya, Pemkot Manado melalui instansi terkait tetap menagih retribusi sampah pada masyarakat. “Sangat sesali, sampah di tempat kami sudah satu bulan tidak diangkat. Tapi, petugas retribusi sampah dari Kecamatan Malalayang tetap menagih retribusi, seakan tidak mau tau masalah sampah tersebut. Ini kan memalukan” keluh Riva, ibu rumah tangga, warga setempat.

Keluhan serupa sudah disampaikan ke pihak Pemerintah Kelurahan Malalayang II, saat reses anggota DPRD Kota Manado Franko Wangko, pekan lalu. Saat itu di hadapan Lurah Malalayang Dua Noldy Damo, sejumlah warga mempertanyakan soal sampah yang jarang sekali diangkat lagi.

“Di Malper, sudah hampir sebulan sampah tidak diangkat. Tapi, retribusi sampah tetap ditagih. Ini masalah hak dan kewajiban. Kewajiban kami membayar retribusi sampah. Tapi hak kami untuk mendapat pelayanan agar sampah diangkat tidak diperhatikan,” ujar Hence, warga setempat, saat dialog pada reses tersebut.

Hal ini langsung direspon Lurah Malalayang Dua Noldy Damo, yang agak kaget mendengar keluhan warga, karena sampah sudah hampir sebulan tak diangkat. Damo pun langsung mempertanyakan hal itu ke Pala Lingkungan V, Alex Pusung, yang kebetulan hadir di kegiatan reses itu.

“Kenapa ini pak Pala, sudah hampir satu bulan sampah tidak diangkat. Saya akan teruskan hal ini ke pihak kecamatan, supaya mobil sampah yang akan mengangkat langsung. Tolong difoto sampah-sampah itu kirim pada kami,” ujar Damo.

Sementara informasi yang diperoleh, warga yang mengurus surat menyurat di kelurahan, salah satu persyaratannya harus lunas retribusi sampah, padahal sampah tidak diangkat lagi. (gau)

IMG-20240930-WA0087 IMG-20240925-163231 IMG-20240924-212646 IMG-20240924-213058 IMG-20240921-230225 IMG-20240918-085912 hutri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here