METROklik – Brigjen Pol Drs Aridan Roeroe, namanya cukup familiar di kalangan masyarakat Sulut. Perilaku rendah hati, yang selalu mengandalkan Tuhan, membuat putra mantan Ketua Sinode GMIM Pdt Prof DR WA Roeroe ini, namanya cukup dikenal.
Ini karena dia pernah menjabat sebagai Kapolres Manado tahun 2005, dengan pangkat AKBP, selanjutnya Kapolres Bitung pangkat yang sama, dan kembali lagi menjabat Kapoltabes Manado dengan pangkat Kombes di tahun 2009. Dia juga pernah menjabat Wadirlantas Polda Sulut dan Kepala Korps Mahasiswa di PTIK Polri.
Kini pria kelahiran 19 Oktober 1963 ini, sebentar lagi akan pensiun dari Polri. Ditemui di kediamannya di Kakaskasen, Kota Tomohon, saat pulang kampung, Jumat (16/04/2021), Auditor Kepolisian Utama pada Itwasum Mabes Polri ini pun sedikit berkisah, perjalanan karirnya di lingkungan Polri dari pangkat Kombes ke Brigjen.
“Bagi saya Pandemi Covid-19 sejak bulan Maret 2020 lalu, itu merupakan berkat Tuhan bagi saya dan keluarga saya. Semua merasa tertekan dan takut. Tapi saya selalu berdoa mengandalkan Tuhan setiap kali akan bekerja, dengan tetap semangat dan mengikuti protokol kesehatan sangat ketat, karena di Jakarta diberlakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) saat itu,” ujarnya.
Suatu ketika, Aridan bertutur, mendapat informasi ada mutasi dirinya dari jabatan awal sebagai Kabagopsnalev Korsabhara Baharkam Polri, akan dipercayakan menjadi Auditor Kepolisian Utama pada Itwasum Mabes Polri. “Saat itu tidak ada yang memberikan ucapan selamat pada saya, ketika dilantik. Dan saya pikir juga menempati jabatan baru itu hal biasa dengan pangkat Kombes yang saya miliki,” kisahnya.
Lanjut Aridan, baru tau ketika usai dilantik pihak SDM Mabes Polri meminta identitas pihaknya dan ternyata jabatan baru itu adalah job bintang satu, sehubungan dengan terbitnya Keppres. “Saya bersyukur pada Tuhan, setelah 12 tahun di pangkat Kombes dimulai 1 Juli 2008, naik ke Brigjen pada 1 Mei 2020. Akhirnya bisa menyandang bintang satu. Nah, kenaikan pangkat saya itu, barulah banyak yang mengucapkan selamat pada saya,” tandasnya.
Lanjut ayah dari dr Raumanen L Roeroe, Randeman R Roeroe dan Wenang A Roeroe ini, keluarganya sangat bersyukur karena di tahun yang sama di masa pandemi Covid-19 tahun 2020, sang istri dr Diana Tamboto mendapat kenaikan pangkat di PNS Polri menjadi pangkat IV C. “Jadi di masa pandemi tersebut, justru kami keluarga mendapat berkat dari Tuhan,” papar Brigjen Aridan.
Dia menambahkan, di bulan Oktober 2021 ini, dirinya akan pensiun dari Polri. Setelah pensiun, aktivitas apa yang akan dilakukan? Ditanya begitu, Aridan menjawab akan belajar politik. “Kan saya di tahun 2024 nanti, saya adalah pemilih pemula, maka saya akan belajar politik,” ungkapnya, dengan senyuman khasnya. (gau)
