FOTO : ILUSTRASI
METROklik – KM Sabuk Nusantara 95 yang berlayar ke Pulau Miangas tidak bisa sandar di dermaga Miangas karena takut dihempas ombak, dan membentur dermaga. Hal ini menyusul cuaca ekstrem yang melanda perairan Talaud belakangan ini.
Dilansir dari Koran Metro, KM Sabuk Nusantara 95 tidak sandar di dermaga melainkan mengapung di perairan di dekat dermaga. Untuk membantu menurunkan 50 penumpang berikut barang bawaan, prajurit Posal Miangas Lanal Melonguane mengerahkan perahu karet untuk mengevakuasi seluruh penumpang, dan diturunkan semua di pantai dengan aman dan selamat.
Bersama masyarakat dan aparat setempat, prajurit Posal Miangas dibawah kepemimpinan Letda Laut (S) Ahmad Roni (Pgs Danposal Miangas) bahu-membahu dan semangat mengevakuasi penumpang dan barang yang memakan waktu selama hampir lima jam.
Letkol Marinir Adi Sucipto,S.T.,M.Tr.Hanla selaku Komandan Lanal Melonguane menyampaikan apresiasinya kepada seluruh prajurit Posal Miangas.
“Kejadian serupa yang sering terjadi dan berulang dari waktu ke waktu, menjadikan para prajurit Posal Miangas harus terus siaga untuk membantu masyarakat,” ucap Danlanal, (07/09/2021). (hgp)