METROklik – Bank Sulut Gorontalo (BSG) dan Pemerintah Kabupaten Boalemo, menjalin kerjasama strategis untuk memperbarui sistem pembayaran dan pemungutan pajak daerah serta retribusi daerah secara online.
Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) ini berlangsung pada tanggal 19 Januari 2024, bertempat di kantor pusat Bank SulutGo, yang dihadiri oleh para pejabat penting dari Pemerintah Kabupaten Boalemo dan BSG.
Acara penandatanganan PKS ini dihadiri oleh Penjabat Bupati Boalemo, Dr. Sherman Moridu, Sp.d, MM, Kepala Badan Keuangan Daerah, Drs. Taufiq Kumali, MM, serta Ketua Tim Penggerak PKK Boalemo, Dr. Heldy Vanni Alam, S.Pd., M.pd. Dari pihak BSG, hadir Direktur Kepatuhan, Machmud Turuis, Pimpinan Wilayah Gorontalo, Sjahron Botutihe, dan sejumlah Pemimpin Divisi Bank SulutGo.
“Kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses pembayaran dan pemungutan pajak daerah serta retribusi daerah di Kabupaten Boalemo. Dengan diterapkannya sistem online yang canggih, diharapkan dapat memudahkan masyarakat dan pelaku usaha dalam melaksanakan kewajiban pajak mereka, serta mengoptimalkan pendapatan daerah,” ujar Direktur Kepatuhan BSG Machmud Turuis.
Lanjutnya, BSG akan memainkan peran kunci dalam mengembangkan platform online ini, menyediakan teknologi terkini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan dalam setiap transaksi. Selain itu, kerjasama ini juga mencakup koordinasi terkait penggunaan kartu kredit pemerintah daerah Kabupaten Boalemo.
“Kami bangga dapat berkontribusi dalam transformasi digital di sektor pajak dan retribusi daerah. Bank SulutGo siap mendukung visi Pemerintah Kabupaten Boalemo untuk menciptakan pelayanan publik yang lebih efisien dan terjangkau,” tandas Turuis.
Dia menambahkan, kerjasama ini diharapkan akan membuka peluang lebih luas bagi inovasi di sektor keuangan daerah dan menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Boalemo.
Sementara Pj. Bupati Boalemo, Dr. Sherman Moridu, menyampaikan, kerjasama ini merupakan langkah maju yang sangat positif dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Kami berharap, dengan sistem pembayaran dan pemungutan pajak secara online, proses administrasi di tingkat daerah dapat berjalan lebih efisien dan transparan,” ungkap Moridu. (hep)
