METROklik Manado – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut, kembali melayani penukaran uang, menjelang Natal 2018 ini.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor BI lama, kawasan Pasar 45 Manado, Selasa (18/12/2018).
“Ini merupakan tugas kami, dalam menyediakan uang pecahan yang dibutuhkan masyarakat saat hari raya keagamaan,” ujar Kepala BI Sulut Soekowardojo.
Lanjut dia, pihaknya bersama perbankan berkomitmen untuk menyediakan uang layak edar. “Jadi uang yang ditukar adalah uang kecil, uang logam maupun uang lusuh atau uang yang sudah rusak,” jelas Soekowardojo.
Penukaran uang ini, dikatakannya, juga berlangsung di daerah-daerah kepulauan, bahkan sampai di pulau terluar. BI sendiri, khusus untuk Sulut menyediakan uang dalam rangka Natal dan tahun baru sebesar Rp3 triliun. “Ini sudah lebih dari cukup, karena sebenarnya hanya Rp2,1 triliun. Tapi sudah ditambah sampai Rp3 triliun,” ungkapnya.
Soekowardojo juga mengingatkan, soal kewaspadaan peredaran uang palsu. Karena di Sulut penyebaran uang palsu mengalami kenaikan 100 persen.
“Data yang ada Januari hingga saat ini, sudah sebanyak 1450 lembar uang palsu yang ditemukan dari periode yang sama tahun sebelumnya hanya 730 lembar. Kebanyakan yang dipalsukan pecahan 50 ribu dan 100 ribu,” paparnya.
Sementara saat penukaran uang dibuka, warga pun langsung memadati tempat penukaran uang tersebut. Sehingga tampak warga membuat antrian. (meity)
Editor : Gaudentius