ILUSTRASI
METROklik – Komoditas pala di Propinsi Sulawesi Utara (Sulut), membuktikan sangat diminati di pasar internasional. Ini dibuktikan dengan permintaan ekspor yang terus berdatangan dan terealisasi hampir setiap pekan.
Negara-negara yang kerap meminta pengiriman komoditas andalan perkebunan Sulut itu, sebut saja Belanda, Jerman, Belgia, Spanyol, Italia. Juga Amerika Serikat, Mesir, Rusia, Argentina, Korea Selatan, Filipina, China, Vietnam dan masih banyak lagi negara-negara lainnya.
Ini membuktikan Pala Sulut memiliki kualitas dan mutu yang sangat baik sehingga sangat di minati mancanegara. “Kami selalu mengedukasi para petani agar menjaga mutu dan kualitas ekspor Pala. Juga perusahaan pengekspor agar selalu menjaga persyaratan yang diminta negara tujuan ekspor,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut Edwin Kindangen, Sabtu (03/0/2021).
Pala di Sulut kebanyakan terdapat di Kabupaten Kepulauan Sitaro. Lebih khusus di daerah Siau. Keunggulan pala yang terkenal dengan nama internasional Siau Nutmeg, antara lain karena aroma dan mutu minyak yang khas sehingga disukai oleh konsumen dalam dan luar negeri.
Pala Siau, sebagaimana data dari Dinas Perindag Sulut, memiliki kandungan minyak terbanyak dibandingkan daerah lain, yaitu 80-100 persen. Sedangkan pala daerah lain hanya 50-70 persen. “Itulah sebabnya Pala Siau banyak disukai dunia, karena mutu dan kualitas tersebut,” ungkap
Kindangen. (meittie)