METROklik – Seleksi CPNS secara nasional diikuti jutaan orang. Data Badan Kepegawaian Negara (BKN) hanya 3 persen yang lulus seleksi kompetensi dasar (SKD).
Berkaitan dengan ini ditanggapi oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan. Menurutnya, telah menjadi bahan bahasan dalam rapat antar Tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas)CPNS 2018.
“Itu juga menjadi opsi, (opsi ujian ulang) juga dibicarakan juga,” kata Ridwan kepada detikFinance, Jakarta, Senin (12/11/2018).
Namun banyak hal yang menjadi bahan pertimbangan untuk mengulang ujian SKD, terutama mahalnya biaya pelaksanaan ujian.
“Cuma kalau mengulang (ujian) kan itu biayanya banyak sekali. Itu mungkin opsi yang paling terakhir kayaknya,” sebutnya.
Selain itu, menurut Ridwan ujian ulang bakal memakan waktu lagi, sementara seluruh prosesi rekrutmen CPNS harus selesai paling lambat akhir 2018.
“Kalau melihat time frame-nya sih tampaknya susah, sulit ya, karena kan pemberkasan harus selesai akhir tahun ini,” tambahnya.
Tim Panselnas CPNS 2018 sedang menyiapkan solusi terhadap sedikitnya peserta CPNS yang lulus SKD. Berbagai opsi sudah dibahas, tinggal diputuskan.
Ridwan menyampaikan, solusinya akan diputuskan minggu ini. Hal itu karena ujian SKD akan berakhir di 17 November, dan 18 November hasil kelulusan seluruh instansi sudah mesti dilaporkan.
“Nggak ada target, yang penting kalau yang diberikan ke BKN kan 18 November itu harus sudah ada pengumuman siapa yang lulus ke SKB (seleksi kompetensi bidang). Dengan time frame seperti itu, mudah mudahan dalam minggu minggu ini akan keluar apapun pengumumannya,” katanya. (*)
Sumber : Detikcom
Editor. : Gaudentius